Beberapa Faktor yang Mempengaruhi Harga Burung Berkicau

Posted by Link 2 Download on Saturday, 22 February 2014

Beberapa Faktor yang Mempengaruhi Harga Burung Berkicau - Jika artikel Beberapa Faktor yang Mempengaruhi Harga Burung Berkicau bermanfaat untuk anda, bantu kami dengan membagikan artikel Beberapa Faktor yang Mempengaruhi Harga Burung Berkicau kepada teman anda, Terimaksih. |
Beberapa Faktor yang Mempengaruhi Harga Burung Berkicau
Bila ada yg ajukan pertanyaan, kenapa harga untuk tiap-tiap burung kicauan itu berlainan? Apa sih penentu tinggi rendahnya harga burung kicauan? Bukankah biasanya tiap-tiap burung kicauan telah jelas mempunyai kekuatan berkicau. Barangkali di antara kita dulu berpikiran seperti itu, kenapa harga burung kicauan a lebih mahal dari pd harga burung kicauan b, apa sebagai tolak ukurnya. Kembali ke pernyataan pd mulanya bahwa tiap-tiap burung kicauan mempunyai kekuatan berkicau, yg butuh digaris bawahi yaitu kekuatan variasi kicauan tiap-tiap burung itu berlainan. Sama halnya saat didalam sesuatu arena kontes bernyanyi, tidak seluruh peserta yg ikuti kontes burung berkicau tersebut jadi pemenang, walau sebenarnya mereka-mereka yg mengikutinya telah dapat dikategorikan dapat ‘bernyanyi. Pastinya sebagai pemenang yaitu penyanyi-penyanyi dgn cii-ciri serta suaranya yg merdu. Saat penilaian-penilaian tersebut tunjukkan mutu pd objek spesifik maka dgn otomatis dapat menaikkan level tingkatan apa pun ( harga maupun jumlah ) hingga nilai dari objek tersebut jadi tinggi.

Nah, untuk burung kicauan sendiri penilaian-penilaian/faktor yg merubah perbedaan untuk tiap-tiap harga nya dapat dikarenakan seperti berikut:

1. Kemampuan burung dalam berkicau

Sudah pasti ini adlh factor yg sangat mendasari tinggi rendahnya harga burung kicauan. Beberapa penghobi tentu telah tahu kenapa harga burung kicauan seperti murai batu lebih mahal di banding harga burung kicauan yg lain. Yah, kekuatan murai batu saat mengolah variasi kicauannya adlh nilai plus yg tidak dimiliki burung kicauan lain. Tersebut kenapa, harga murai batu melonjak tinggi. Keunikan nada kicauan juga dapat jadi penyebab tingginya harga, perumpamaannya burung cucak jenggot serta jalak suren. Intinya, makin menarik kicauan burung tersebut di mata beberapa orang, maka nilai harga jualnya akan makin tinggi.

2. Keindahan bentuk tubuh/tampilan burung berkicau

Tidak sedikit orang beli burung kicauan dikarenakan kagum lihat kemolekan burung tersebut. Sebagian burung kicauan mempunyai wujud tubuh yg gagah nan indah walau tanpa disertai nada kicauan yg merdu, kita sebut saja burung merak, cendrawasih, kasuari, love bird. Umumnya mereka yg beli burung kicauan seperti ini bukan hanya untuk dilombakan tetapi sebagai burung hias. Burung kicauan yg mempunyai kelebihan daya tarik tampilan fisik yg indah membuat harga nya jadi mahal.

3. Kelangkaan populasi burung berkicau

Tau kenapa burung kicauan sejenis burung imprit, burung trocok serta burung yg lain yg tetap kerap kita melihatnya harga nya relatif murah ? Dikarenakan sistem memperolehnya amatlah gampang atau tetap dikatakan mudah, hingga dari pd beli mereka tambah baik memperolehnya sendiri. Saat ini zamannya memanglah seperti itu, perumpamaan yg lain saja pd duit kuno. Duit kuno pd zaman dahulu yg mempunyai nilai Rp. 1, Rp. 5 barangkali saat ini bila kita pingin memperolehnya pd pengoleksi duit klasik, tentu mereka dapat mematok harga jutaan apalagi beberapa puluh juta rupiah. Begitupun dgn burung kicauan, nyatanya saja pd burung kicauan seperti jalak bali yg telah dinyatakan langka, harga pasarannya saat ini diatas 10 juta rupiah. Dikarenakan jumlah populasinya yg makin sedikit membuat burung kicauan langka mempunyai harga yg amat tinggi. Lantas, tidak menutup kemungkinan burung kicauan yg barangkali sekarang ini harga jualnya murah, ke depan dapat jadi burung kicauan kelompok mahal disebabkan kelangkaan macamnya di alam liar.

Faktor-faktor diatas adlh factor yg umum jadikan tolak ukur tingkatan harga tiap-tiap burung kicauan. Mudah-mudahan menyingkirkan rasa penasaran anda serta semoga berguna.

{ 0 comments... read them below or add one }

Post a Comment